Kegagalan pressure gauge atau alat pengukur tekanan dapat dikaitkan dengan satu atau lebih dari delapan alasan berikut:

• getaran mekanis,
• tersendat (pulsasi),
• suhu ekstrem,
• lonjakan tekanan,
• tekanan berlebih,
• korosi,
• penyumbatan, dan
• kesalahan penggunaan.

Pengukur tekanan merupakan bagian integral dari sistem peringatan aplikasi. Dengan terus-menerus mengukur tekanan, instrumen ini memungkinkan pengguna untuk melihat bagaimana suatu proses berjalan.

Alat pengukur tekanan yang baik dapat menangani kondisi yang menantang. Namun, bahkan instrumen terberat pun akan mengalami kegagalan jika tidak dirancang untuk aplikasi atau kondisi tertentu.

8 Alasan Umum Kegagalan Alat Pengukur Tekanan (Pressure Gauge)

Di Kawan Era Baru Shop pelanggan kami sering bertanya kepada kami mengapa alat pengukur tekanan mereka rusak atau berhenti bekerja dengan baik. Dengan pengalaman selama lebih dari 20 tahun, kami telah melihat semua penyebab kegagalan pengukur tekanan.

Bagaimana Alat Pengukur Tekanan Bekerja

Sebelum masuk ke mengapa ada yang salah dan bagaimana memecahkan masalah, penting untuk terlebih dahulu memahami cara kerja bagian dalam pengukur mekanis, yang paling populer adalah pengukur tekanan tabung Bourdon.

Tabung Bourdon adalah elemen pegas berbentuk C berongga di dalam casing. Saat tabung diberi tekanan dari media yang masuk, tabung itu mulai bergerak – seperti balon yang mencoba menyamakan kedudukan. Gerakan ini diterjemahkan melalui tautan penghubung, yang dilekatkan pada tabung Bourdon melalui bagian ujung, ke dalam pengukuran tekanan yang ditunjukkan oleh penunjuk pada dial.

8 Penyebab Kegagalan Alat Pengukur Tekanan (Pressure Gauge)

Ketika pengukur tekanan tidak bekerja seperti yang diharapkan, penyebabnya dapat ditelusuri kembali ke setidaknya salah satu dari delapan alasan berikut:

1. Getaran mekanis

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa getaran adalah penyebab utama kegagalan pengukur tekanan di fasilitas manufaktur. Getaran memiliki dampak negatif pada akurasi pengukur dalam dua cara.

• Pertama, sulit untuk membaca penunjuk pada dial saat pengukur bergetar.
• Kedua, kerusakan tambahan pada mekanisme penunjuk dari getaran pada akhirnya dapat memindahkan penunjuk dari nol, menghasilkan pembacaan yang tidak akurat.

Tanda-tanda getaran mekanis dapat terlihat melalui:

Serpihan/debu logam, seperti lingkaran cahaya, di dalam jendela pengukur dari roda gigi pinion dan segmen yang aus
Penunjuk terpisah jika getarannya parah.

Risiko yang ditimbulkan oleh getaran mekanis

• Keausan komponen internal
• Hilangnya akurasi/fungsionalitas
• Kegagalan sistem pengukur tekanan

Solusi untuk pengukur yang mengalami getaran mekanis

Untuk sebagian besar situasi, wadah berisi cairan adalah cara yang paling praktis dan hemat biaya untuk melindungi pengukur tekanan dari getaran. Isi wadah dengan gliserin atau minyak silikon yang dapat bertindak sebagai peredam untuk memperlambat gerakan. Melumasi roda gigi pinion dan segmen juga dapat mengurangi keausan dan memperpanjang umur pressure gauge.

Solusi kedua adalah memindahkan pengukur menjauh dari sumber getaran. Bagaimana? Gunakan segel diafragma dengan sambungan kapiler, seperti segel tipe sel (sandwich) 990,28. Segel diafragma dapat dipasang hampir di mana saja dalam aplikasi, dan saluran tersebut memungkinkan pembacaan jarak jauh. (Lihat video dan blog ini untuk info lebih lanjut tentang cara kerja segel diafragma.)

2. Sendatan (Pulsasi)

Getaran mengacu pada osilasi teratur bagian mekanis. Pulsasi, di sisi lain, adalah contoh reguler dari peningkatan dan penurunan tekanan yang cepat dari media.

Tanda-tanda denyut sendatan dapat terlihat dari:

• Kibasan pada penunjuk tekanan
• Pointer longgar atau rusak dalam kasus ekstrim

Risiko yang ditimbulkan oleh pulsasi

• Kesulitan dalam mendapatkan pembacaan yang akurat
• Keausan komponen internal
• Hilangnya akurasi/fungsionalitas
• Kegagalan sistem tekanan

Solusi untuk pengukur yang mengalami denyutan

Seperti halnya getaran mekanis, wadah berisi cairan adalah solusi yang mudah. Begitu juga katup dan perangkat pelindung seperti pembatas soket. Perangkat kecil ini memiliki lubang kecil untuk membatasi dan memperlambat tekanan media sebelum bertemu dengan pengukur. Pembatas hemat biaya dan mudah dipasang. Beberapa pengukur untuk regulator gas terkompresi, menjadi standar dengan pembatas yang sudah dipasang ke dalam lubang.

Untuk denyut yang lebih ekstrim, gunakan snubber atau katup jarum. Snubbers berfungsi seperti pembatas tetapi datang dalam lebih banyak pilihan material, ukuran lubang, dan peringkat PSI. Snubber juga tidak mudah tersumbat dan lebih dapat disetel di lapangan, berkat piston yang dapat diganti atau sekrup penyetelan. Katup jarum juga mencekik media, sehingga mengurangi dampak pulsasi. Peredam pulsasi ini biasanya ditemukan dalam aplikasi pelepasan pompa dan rumah boiler.

3. Suhu ekstrim

Alat pengukur tekanan memiliki toleransi yang berbeda untuk suhu ekstrim. Kami melihat kedua suhu lingkungan, baik dibawah 0ºC maupun diatas 100ºC, dan suhu media proses.

Tanda-tanda suhu ekstrem yang dapat terlihat

• Dial dan/atau isi cairan berubah warna, biasanya kuning, oranye, coklat, atau hitam
• Dial, casing, atau jendela meleleh – biasanya karena media terlalu panas

Risiko yang ditimbulkan oleh suhu ekstrem

• Kesulitan dalam mendapatkan pembacaan yang akurat
• Hilangnya akurasi/fungsionalitas
• Kegagalan sistem tekanan

Solusi untuk pengukur dalam suhu ekstrem

Segel diafragma dengan kapiler memungkinkan pengukuran tekanan terjadi jauh dari suhu lingkungan atau media yang ekstrem. Semakin lama lari, semakin banyak panas yang hilang sebelum tekanan mencapai pengukur. Atau pasang adaptor pendingin hingga 500 °F/260 °C atau hingga 700 °F/370 °C.

Dengan sirip untuk meningkatkan luas permukaan, adaptor ini sangat efektif dalam memancarkan dan menghilangkan panas. Mereka juga sangat mudah untuk dipasang kembali menggunakan koneksi berulir. Siphon kuncir, koil, dan mini (batang dan tutup) menggunakan prinsip yang sama untuk menghilangkan panas.

Gliserin adalah cairan pengisi khas untuk pengukur tekanan. Untuk suhu lingkungan yang sangat panas atau dingin, minyak silikon adalah pilihan yang lebih baik karena tidak akan berubah warna karena panas dari waktu ke waktu atau membeku di lingkungan di bawah nol.

4. Lonjakan tekanan

Lonjakan terjadi ketika tekanan meningkat tajam dan kemudian tiba-tiba turun. Kondisi ini dapat menyebabkan segala macam masalah untuk pengukur yang tidak dirancang untuk kondisi ini.

Tanda-tanda kerusakan pressure gauge akibat lonjakan tekanan:

• Pointer bengkok, seperti fishtail atau fish hook, karena terlalu sering memukul stop pin
• Pointer terpotong atau patah karena memukul pin stop terlalu keras
• Pin stop rusak

Risiko yang ditimbulkan oleh lonjakan tekanan

• Peningkatan keausan pada gerakan dan komponen
• Hilangnya akurasi/fungsionalitas
• Kegagalan sistem tekanan

Solusi untuk pengukur yang mengalami lonjakan tekanan

Seperti halnya pulsasi, solusi yang baik untuk meredam efek lonjakan tekanan adalah dengan menggunakan pengukur berisi cairan dan/atau aksesori seperti pembatas, snubber, katup jarum, atau segel diafragma dengan kapiler. Cara lain untuk mencegah pointer dan bagian dalam yang rusak adalah dengan mengganti pengukur dengan yang memiliki rentang tekanan lebih tinggi.

Aturan praktis yang baik adalah memilih pengukur yang dua kali tekanan maksimum yang diharapkan. Jadi, jika suatu proses biasanya mencapai 500 psi, gunakan proses yang mencapai 1.000 psi.

Untuk kepastian yang lebih besar bahwa pengukur tidak pernah melebihi maksimum tertentu, pasang pelindung tekanan berlebih ke instrumen. Opsi unik ini memungkinkan pengguna untuk mengubah pengaturan tekanan maksimum. Jika tekanan mencapai nilai itu, katup piston pegas pelindung akan menutup secara otomatis, mencegah pengukur mengalami lonjakan. Dan ketika tekanan sistem turun sekitar 25% di bawah maksimum yang telah ditentukan sebelumnya, katup dengan otomatis membuka kembali.

5. Tekanan berlebih

Situasi ini sangat mirip dengan lonjakan tekanan, tetapi terjadi ketika pengukur secara teratur mengukur tekanan di dekat atau pada kisaran maksimum. Kami biasanya melihat kondisi ini dalam pengolahan air/air limbah dan saluran gas.

Tekanan berlebih dapat menyebabkan tabung Bourdon berubah bentuk dan pecah. Ini adalah masalah utama karena pecah memungkinkan media kaustik, seperti asam fluorida (HF) dalam unit alkilasi, untuk melarikan diri. Dalam manufaktur farmasi, peristiwa pecah merusak produk yang sangat mahal dan menyebabkan penghentian produksi, karantina produk, dan sterilisasi ulang proses.

Tanda-tanda tekanan berlebih dapat terlihat dengan:

• Pointer terkubur di stop pin
• Pointer mencabut stop pin

Risiko yang ditimbulkan oleh tekanan berlebih

• Peningkatan keausan pada gerakan dan komponen
• Hilangnya akurasi/fungsionalitas
• Pisahkan tabung Bourdon, yang mengarah ke media yang dirilis
• Kegagalan sistem tekanan

Solusi untuk pengukur yang mengalami tekanan berlebih

Karena tekanan berlebih mirip dengan lonjakan tekanan, demikian juga cara mengatasinya: gunakan pengukur dengan rentang tekanan yang lebih tinggi, dan pasang pelindung untuk kelebihan tekanan.

6. Korosi

Banyak industri bekerja dengan bahan kimia keras: asam fluorida di kilang, flokulan dan klorin dalam pengolahan air limbah, gas terklorinasi dalam produksi serat optik, dan sebagainya. Media ini sering masuk ke alat pengukur tekanan.

Tanda pressure gauge terkena korosi:

Perubahan warna dan kerusakan pada kotak pengukur, penunjuk, sambungan, dan dial

Risiko yang ditimbulkan oleh korosi

• Hilangnya akurasi/fungsionalitas
• Kegagalan sistem tekanan

Solusi untuk pengukur di lingkungan korosif

Pisahkan pengukur dari bahan kimia keras dengan menggunakan segel diafragma yang terbuat dari bahan tahan korosi yang sesuai. Segel diafragma pressure gauge tersedia dalam berbagai paduan standar untuk bagian yang dibasahi dan tidak dibasahi:

• baja tahan karat 316L dan 316 TI,
• Hastelloy®,
• Monel®,
• Inconel®,
• tantalum,
• dan titanium.

Logam dapat dibiarkan apa adanya atau, untuk perlindungan ekstra, dilapisi dengan Teflon® atau berlapis emas. Saat memutuskan bahan untuk segel diafragma yang akan Anda gunakan, lihat dari bahan apa bagian basah yang ada, dan pilihlah.

7. Penyumbatan

Penyumbatan merupakan masalah bagi pabrik kertas, pabrik air limbah, farmasi, dan industri lainnya, karena media bubur, bubur kertas, kental, dan partikel tinggi dapat merusak sistem.

Tanda penyumbatan yang terlihat

Mengukur pada atau mendekati nol saat sistem beroperasi

Risiko yang ditimbulkan oleh penyumbatan

• Hilangnya akurasi/fungsionalitas
• Kemungkinan tekanan berlebih

Solusi untuk pengukur yang mengukur media penyumbatan

Sekali lagi, gunakan segel diafragma untuk memisahkan pengukur dari media yang menantang. Solusi terbaik adalah pressure gauge dengan rakitan yang terdiri dari pengukur proses industri yang dilas secara permanen ke segel diafragma berbentuk lonceng.

Karena produk ini masih memiliki lubang kecil yang dapat dimasuki media, Anda dapat memilih versi dengan port pembilasan. Komponen ini memungkinkan operator untuk membersihkan media baik saat terjadi penyumbatan atau selama perawatan rutin.

Solusi lain adalah seal diafragma inline, yang memiliki dinding halus untuk aliran penuh. Dengan menghilangkan ruang mati, tidak ada risiko penumpukan media.

8. Salah penanganan atau penggunaan

Pengukur terlihat kokoh, terutama pengukur proses yang lebih besar (pressure gauge diatas 10 bar), tetapi pegangannya tidak terancang dengan baik. Selama kunjungan lapangan, kami sering melihat bukti perlakuan buruk terhadap alat ukur. Operator mungkin memegang alat pengukur saat mereka bergerak di sekitar proses selip di atas roda, atau menginjaknya saat memasang elemen lainnya. Tak hanya tidak aman, tetapi hal ini juga meningkatkan kemungkinan kerusakan dan kegagalan pressure gauge.

Tanda-tanda kesalahan penanganan/penyalahgunaan yang terlihat:

• Body retak
• Kaca pecah
• Kehilangan pengisian
• Pengukur bengkok

Risiko yang ditimbulkan oleh kesalahan penggunaan adalah hilangnya fungsionalitas. 

Solusi untuk kesalahan penggunaan pressure gauge

Pelatihan adalah pencegahan terbaik. Karyawan harus menyadari bahaya kesalahan penanganan alat pengukur. Mereka juga harus tahu cara menghubungkan pengukur dengan benar. Misalnya, saat memasang pengukur ke dalam proses, beberapa orang mengencangkannya dengan tangan, yang berisiko membuat casingnya mengalami torsi. Bila sambungan NPT atau G memiliki bidang datar kunci pas, gunakan kunci pas untuk mengencangkan pengukur.

Percayakan Kebutuhan Pressure Gauge Anda Bersama Team Kaeru Shop

Team Kawan Era Baru memiliki pengalaman dalam mendiagnosis mengapa pengukur gagal, dan kemudian memberikan solusi agar instrumen bertahan lebih lama. Jika penyebabnya tidak jelas, kami mendorong pelanggan untuk memanfaatkan program Analisis Kegagalan Instrumen (IFA).

Sebagai solusi yang lebih cepat, Anda dapat mulai mengganti seluruh pressure gauge yang menunjukkan tanda-tanda kegagalan dengan produk Pressure Gauge dari Janatics.

Pressure gauge Janatics tidak hanya dirancang untuk industri tekstil saja, akan tetapi dapat Anda gunakan di industri lainnya, seperti oil and gas, pertambangan, pembangkit listrik, perbengkelan, dan pabrik lainnya. 

Dengan design yang kompak dan presisi, serta menggunakan bahan material berkualitas, alat pengukur tekanan dari Janatics Pneumatic lebih tahan getaran sehingga umur pakai lebih panjang dan dapat Anda andalkan dalam segala kondisi.

Silahkan hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.